Jenis-jenis Format File Audio:
Secara umum, ada 3 kelompok utama
format file audio, yaitu:
- Format file audio tanpa kompresi, seperti file WAV, AIFF, AU dan raw header-less PCM.
- Format file audio dengan kompresi lossy, seperti MP3, Vorbis, Mousepack, AAC, ATRAC, dan lossy Windows Media Audio (WMA).
- Format file audio dengan kompresi lossless, seperti FLAC, Monkey’s Audio (filename extension APE), WavPack (filename extension WV), Shorten, Tom’s lossless Audio Kompressor (TAK), TTA, ATRAC Advanced Lossless, Apple Lossless, MPEG-4 SLS, MPEG-4 ALS, MPEG-4 DST, Windows Media Audio Lossless (WMA Lossless).
Dari format-format tersebut, terbagi
menjadi 3 bagian, yaitu format yang free dan open (seperti wav, ogg, mpc, flac,
aiff, raw, au, dan midi), free (gsm, dct, vox, aac, mp4, dan mmf), serta
proprietary (mp3, wma, atrac, ra, ram, dss, msv, dvf, m4p, 3gp, amr, dan awb).
klik disini...
klik disini...
Format MP3
adalah format audio yang paling poluler.
Menggunakan algoritma audio
lossy compression untuk mengurangi
ukuran file, sambil memprouksi kembali lagi aslinya.
MP3
dikembangkan di German Fraunhofer Institute dan berbasis format MPEG (lihat
format video ).
MP3 mengalami kejayaan pada tahun 1995,
dimana semakin banyak file MP3 tersedia diinternet dan popularitasnya semakin terdongkrak
karena kualitasnya dan kapasitas yang menjadi relatif sangat kecil.
Kompresi MP3 dapat dilakukan dengan bit-rate
yang beragam. Standar yang baik untuk kualitas audio dan ukuran file adalah 128
Kbps, untuk mendapati kualitas yang mendekati kualitas CD diperlukan bit-rate
192 kbps. Kualitas CD dan MP3 sulit
dibedakan pada bit-rate 192 kbps. Pada tahun 2001, MP3 Pro generasi berikutnya
diperkenalkan dan menawarkan kualitas suara dan kompresi yang sudah
ditingkatkan, namun karena tidak ada decoder MP3Pro gratisan, format yang
sebenarnya luar biasanya ini belum dapat menggantikan standar MP3.
Kesimpulan:
Format audio yang paling poluler.
Menggunakan algoritma audio lossy compression untuk mengurangi ukuran file.
Kompresi MP3 dapat dilakukan dengan bit-rate yang beragam. Standar yang baik
untuk kualitas audio dan ukuran file adalah 128 Kbps, untuk mendapati kualitas
yang mendekati kualitas CD diperlukan bit-rate 192 kbps.
Format AMR
Format AMR
Adaptive
Multimedia Rate adalah jenis audio codec yang sering kita jumpai atau
digunakan dalam perangkat mobile phone.Contoh dari file AMR adalah hasil
rekaman pada ponsel.Walaupun kwalitas suara yang dihasilkan kurang bagus,tapi
dapat dikonversi menjadi format MP3.
Kesimpulan:
AMR adalah format speech audio dan tidak
mungkin memberikan hasil yang ideal untuk hasil konversi ke audio AMR adalah
format speech audio dan tidak mungkin memberikan hasil yang ideal untuk hasil
konversi keaudiolainnya.
Format
WAV
Waveform
Audio Format,yang merupakan salah satu format file multimedia yang digunakan
dalam ponsel.File dengan format WAV ini biasanya berukuran besar,karena tidak
dikompresi.Namun,WAV dapat menampung audio dalam bentuk terkompresi.
WAV adalah standar audio yang
dikembangkan oleh Microsoft dan IBM, WAV ini adalah format utama untuk
menyimpan data audio mentah pada Windows dan menggunakan metode yang sama
dengan AIFF Apple untuk menyimpan data.
WAV menggunakan teknik pulse-code
modulation (PCM) yang tidak dikompres. Dengan cara ini , detil tidak hilang
ketika audio analog didigitalkan dan disimpan. Ini membuat format WAV (menggunakan
PCM) menjadi pilihan untuk mengedit audio high-fidelity. Akan tetapi untuk
keperluan mengoleksi musik, transfer via internet dan,memainkan diplayer
portable, format ini kurang popular dibandingkan dengan MP3, Ogg Vorbis dan VMA
yang dikarenakan ukuran file yang sangat besar.
WAV merupakan format file audio yang
dikembangkan oleh Microsoft dan IBM sebagai standar untuk menyimpan file audio
pada PC, dengan menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation). Tidak seperti
AAV, file WAV adalah file audio yang tidak terkompres sehingga seluruh sample
audio disimpan semuanya di media penyimpanan dalam bentuk digital. Karena
ukurannya yang besar, file WAV jarang digunakan sebagai file audio di Internet.
Kesimpulan:
A. WAV
adalah format audio standar Microsoft dan IBM untuk PC.
B. WAV
biasanya menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation)
C. WAV
adalah data tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di harddisk.
D. Software
yang dapat menciptakan WAV dari Analog Sound misalnya adalah Windows Sound
Recorder.
E. WAV
jarang sekali digunakan di internet karena ukurannya yang relatif besar.
F. Maksimal
ukuran file WAV adalah 2GB.
Format CDA
File dengan ekstensi cda merupakan representasi dari
track CD-audio. File dengan format cda dapat langsung dijalankan melalui
CD-ROM, sementara filenya sendiri tidak mempunyai informasi kode modulasi
apapun sehingga jika dikopi ke dalam harddisk, file tersebut menjadi tidak
dapat di-play. Pada November 1984, dua tahun setelah CD diproduksi secara
missal, Sony mengeluarkan Discman sebagai media pemutar portable. Agar dapat
mengambil/mengkopi file audio dari CD-Audio, dibutuhkan software khusus atau
ripping untuk mengubah dari format cda menjadi format lain yang dapat disimpan
di komputer.
Kelebihan : format langsung dapat dimainkan melalui CD-ROM
Kekurangan :
apabila dicopy ke hardisk tidak dapat di play perlu di konversi terlebih dahulu ke format lain.
Kesimpulan:
File dengan ekstensi
CDA merupakan representasi dari track CD-audio yang langsung dapat di
mainkankan melalui CD-ROM. , apabila filenya dikopi ke dalam harddisk, file tersebut tidak
dapat di-play.
Format
AAC (Advanced Audio Coding)
Advanced
Audio Coding umumnya memiliki kualitas suara yang lebih baik dibandingkan
dengan format populer MP3 dalam bitrate yang sama khususnya pada bitrate
di bawah 100 kbit/s.
Salah satu piranti yang mendukung penggunaan file
dengan format AAC adalah iPhone.
AAC bersifat lossy compression (data hasil
kompresi tidak bisa
dikembalikan lagi ke data sebelum dikompres
secara sempurna, karena setelah dikompres terdapat data-data yang hilang).
AAC merupakan audio codec yang
menyempurnakan MP3 dalam hal medium dan high bit rates.
Cara kerja:
1. Bagian-bagian sinyal yang tidak relevan
dibuang.
2. Menghilangkan bagian-bagian sinyal yang
redundan.
3. Dilakukan proses MDCT (Modified Discret
Cosine Transform)
berdasarkan tingkat kekompleksitasan sinyal.
4. Adanya penambahan Internal Error Correction.
5. Kemudian, sinyal disimpan atau dipancarkan.
Kelebihan AAC
dari MP3 antara lain:
1. Sample ratenya antara 8 Hz – 96 kHz,
sedangkan MP3 16 Hz – 48 kHz.
2. Memiliki 48 channel.
3. Suara lebih bagus untuk kualitas bit yang
rendah (dibawah 16 Hz).
Software
pendukung AAC : IPod dan Itunes, Winamp.
Handphone : Nokia N91, Sony Ericsson W800,
dan Motorola ROKR E1.
Hardware: Play Station Portable (PSP) pada
Agustus 2005
Kesimpulan:
AAC bersifat lossy compression dengan maksud data hasil
kompresi tidak bisa
dikembalikan lagi ke data sebelum dikompres, karena setelah dikompres
terdapat data-data yang hilang dan menjadi penyempurna MP3 dalam hal medium dan
high bit rates.
Jenis-jenis
Format Video
Format MP4
MP4 adalah salah satu format berkas pengodean
suara dan gambar/video digital yang dikeluarkan oleh sebuah organisasi MPEG
Ekstensi nama berkas jenis MPEG-4 ini banyak menggunakan mp4, dan
merupakan pengembangan dari format QuickTime dari komputer Apple.
Kesimpulan:
File MP4 umumnya
digunakan mengandung MPEG-4 media,
termasuktidak hanya MPEG-4 audio atau
video,tetapi juga MPEG-4 presentasi. Ketika presentasi lengkap
atau sebagian disimpan
dalam sebuah file
MP4, ada struktur khusus
dokumen yang di
presentasi.
Format MPEG
MPEG (
Motion PEG) adalah codec video yang mengompres masing-masing frame
sebagai JPEG image yang terpisah. Kualitasnya tergantung pada pergerakan di
footage. Sebaliknya pada video MPEG, kualitas menurun apabila ada banyak
gerakan di footage. Kekurangan dari codec ini adalah ukuran file yang besar.
MPEG adalah format kompresi yang distandarisasi oleh
Moving Picture Experts Group (MPEG), yang terbentuk oleh 350 perusahaan dan
organisasi.
Standard-standard
tersebut adalah :
A.
MPEG 1 adalah standard pertama untuk kompresi audio
dan video. merupakan standard encode VideoCD dengan resolusi maksimal hanya 352
x 288 pixel, bit-rate tidak dapat dirubah dan kualitas gambar yang kurang
baik.Ini juga termasuk format audio MP3.
B.
MPEG 2 adalah seri standard transport , audio dan
video untuk kualitas siaran televisi.
C.
MPEG 3 dikembangkan untuk high-definiton television
(HDTV), tetapi kemudian ditinggalkan karena dianggap MPEG 2 memadai.
D.
MPEG 4 merupakan pengembangan MPEG 1 mendukung Digital
Rights Management (DRM) dan bit-rate encoding rendah, serta menggunakan codec
video yang disebut H.264 yang dipandang lebih effisien.
E.
MPEG 7 adalah sistem formal untuk mendeskripsikan
kandungan multimedia.
F.
MPEG 21 merupakan standard masa depan untuk
multimedia.
Codec MPEG
menggunakan lossy compression pada data audio video. Bagian motion video pada
standard MPEG-1 didapat dari standard Joint Picture Experts Group (JPEG) untuk
lossy compression gambar diam (foto)
MPEG-1 digunakan pada format VideoCD. Kualitas output dan bit-rate lebih kecil daripadaVCR.
MPEG-1 digunakan pada format VideoCD. Kualitas output dan bit-rate lebih kecil daripadaVCR.
MPEG-2 sama
dengan MPEG-1, tetapi juga menyediakan dukungan untuk interlaced video (
seperti pada siaran TV ) dan juga mendukung Transport Stream yang dibuat untuk
mentranfer video dan audio digital pada media dan digunakan untuk broadcasting.
Standard MPEG-2 saat ini telah ditingkat menjadi standard terbaru untuk
transmisi HDTV. Saat ini digunakan untuk SVCD, DVD dengan tingkat bit yang
dapat diubah dan memiliki kualitas gambar yang luar biasa. DV Video merupakan
subformat khusus dari MPEG-2 dengan tingkat bit yang tetap. Format ini sangat
cocok digunakan untuk video editing.
MPEG-4
berbasis MPEG-1 dan MPEG-2, tetapi ada tambahan fitur seperti dukungan VRML
untuk rendering 3D, files komposit berorientasi objek (termasuk audio, video
dan virtual reality modelling), dukungan untuk DRM dan berbagai macam
interaktivitas . Kontainer untuk kandungan MPEG-4 adalah MP4.
Kesimpulan:
MPEG merupakan format kompresi yang distandardisasi oleh
Moving Picture Experts Group, Codec MPEG menggunakan lossy compression pada data
audio video sehingga kualitas
menurun apabila ada banyak gerakan di footage.
Format FLV ( Flash Video )
FLV adalah sebuah wadah format file
yang digunakan untuk mengirimkan video melalui internet mengunakan Adobe Flash
Player. Awal diproduksi oleh Macromedia versi 6-10. Konten video flash juga
mingkin tertanam di dalam SWF file. Ada dua format file video yang berbeda
didefinisikan oleh Adobe System dan didukung dalam Adobe Flash Player. Audio
dan Video FLV data dalam diencode dalam cara yang sama ketika mereka berada
dalam file SWF. Yang terakhir format file F4V didasarkan pada basis ISO format
file media dan didukung dimulai dengan Flash Playaer 9 Update 3. Format FLV
memiliki ukuran yang lebih kecil dari AVI dan MOV, tetapi lebih besr dari format
SWF dan MPEG.
Kesimpulan:
FLV merupakan format file yang digunakan untuk mengirim
video melalui internet mengunakan Adobe Flash Player. Ada dua format file video yang berbeda
didefinisikan oleh Adobe System dan didukung dalam Adobe Flash Player
Format AVI (
Audio Video Interleaved )
Avi adalah format video yang paling populer,
karna kwalitas gambar yang di berikan sangat baik. AVI sendiri diperkenalkan
oleh Microsoft pada tahun 1992 sebagai bagian dari teknologi Video for Windows
miliknya sebagai format multimedia yang menyesuaikan antara audio dengan video.
File AVI menyimpan data audio dan video pada struktur interleaved. File ini
hanya berupa kontainer dan data audio video dapat dikompres menggunakan
berbagai codec. Kualitas dan kapasitas tergantung pada codec dan secara khusus
codec yang digunakan adalah MPEG, Divx atau WMV, untuk melihatnya bisa dengan
klik kanan file pilih Properties lalu klik Summary.
Karakteristik umum:
1. Kualitas gambar bagus
2. File size sesuai kualitas gambar
1. Kualitas gambar bagus
2. File size sesuai kualitas gambar
Kesimpulan:
File AVI menyimpan data audio dan video
pada struktur interleaved. File ini hanya berupa kontainer dan data audio video
dapat dikompres menggunakan berbagai codec. Kualitas dan kapasitas tergantung
pada codec dan secara khusus codec yang digunakan adalah MPEG, Divx atau WMV.
Format 3GP
3Gp adalah sebuah multimedia
container format yang ditetapkan oleh Third Generation Partnership Project
untuk 3G UMTS jasa multimedia. Yang digunakan di 3G ponsel, tetapi juga dapat dimainkan
pada beberapa 2G dan 4G. Ukuran-nya pun lebih kecil dari pada AVI dan MPEG.
3GP adalah format file video dan audio yang umumnya berjalan pada ponsel yang
memiliki dukungan video capture.
format video 3GP
dapat menampung stream video MPEG-4 dan H.263. Untuk audio, format file ini
menampung stream audio bertipe AMR dan AAC. Karakteristik umum:
1. File kecil
2. Kualitas rendah
3. Digunakan untuk handphone
1. File kecil
2. Kualitas rendah
3. Digunakan untuk handphone
Kesimpulan:
3GP (3GPP format file) adalah sebuah
multimedia container format yang ditetapkan oleh Third Generation Partnership
Project (3GPP) untuk 3G UMTS jasa multimedia. Yang digunakan di 3G ponsel,
tetapi juga dapat dimainkan pada beberapa 2G dan 4G telepon.
Perbedaan MP4, MPEG,FLV,AVI,
&3GP
FLV
video Flash, ini digunakan untuk sebagian
besar situs-situs video streaming (youtube, youku). Ini beban lebih cepat
karena ukurannya yang kecil. Pemain didukung: VLC, Quicktime. tidak didukung
oleh windows media player, real player. Ukuran film 2hr: sekitar 200MB.
MP4
MP4
resolusi
tinggi dan besar kualitas video. Tetapi sangat besar dalam ukuran. Pemain
didukung: VLC, windows media player, real player. 2hr size: 900MB
AVI
AVI
Paling sering digunakan format video untuk
komputer. bermain di hampir semua jenis pemain. kualitas video yang bagus
tergantung pada ukuran. 2 jam film: definisi tinggi-1.5GB, kualitas normal:
700MB
3GP
format umum yang paling untuk mobile. semua
ponsel mendukung format ini. Memiliki resolusi yang sangat rendah. kualitas
sangat miskin jika dilihat pada komputer. Memiliki suara sangat miskin. Manfaat
satunya adalah bahwa ia memiliki ukuran yang sangat kurang. baik untuk melihat
seluler hanya. Pemain didukung: Quicktime. 2 jam film: 60-70MB.
FORMAT GAMBAR
Format RAW
RAW
adalah sebuah output gambar pilihan yang tersedia pada beberapa kamera digital.
Meskipun lossless, itu adalah faktor tiga dari empat lebih kecil dari TIFF file
gambar yang sama. Kerugiannya adalah bahwa ada format RAW yang berbeda untuk
setiap produsen, dan sehingga Anda mungkin harus menggunakan perangkat lunak
produsen untuk melihat foto. (Beberapa aplikasi grafis dapat membaca format RAW
beberapa produsen.)
File RAW merupakan perwujudan dari
setiap piksel yang ada pada sensor, yang notabene adalah rangkaian peka cahaya
yang tersusun secara baris dan kolom yang tiap pikselnya akan menangkap cahaya,
merubahnya menjadi tegangan dan diproses menjadi data digital, semisal 12 atau
14 bit. Dengan 12 bit setiap piksel mampu menangani perbedaan terang gelap sebanyak
4.096 level sedang dengan 14 bit mampu membedakan terang gelap hingga 16.384
level.
Sampai tahap di atas sensor belum
menangkap warna, karena gambar yang dibentuk baru sebatas grayscale dari hasil
tangkapan terang gelap sensor. Untuk itu di tiap piksel dipasang filter warna
sehingga tiap piksel akan menangkap satu dari tiga warna berikut : Red (R),
Green (G) dan Blue (B). Ambil contoh filter warna merah, piksel sensor yang
dipadukan dengan filter merah akan menghasilkan keluaran grayscale namun berwarna
merah. Sehingga jelas disini kalau setiap piksel selain memiliki informasi
terang gelap (luminance) juga memiliki informasi warna (chrominance).
Keluaran dari sensor yang sudah
mengandung informasi luminance dan chrominance dari setiap piksel
pada sensor inilah yang dinamakan format RAW. Data ini masih berukuran besar
(bisa mencapai puluhan mega byte) dan akan diproses lebih lanjut di dalam
kamera, atau disimpan di memori sebagai file mentah siap olah.
Kesimpulan:
Format file ini merupakan format file yang fleksibel
untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu
menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale.
Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4
channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.
Format JPEG (Joint
Photographic Expert Group)
Format file ini
mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang
disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan
digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik
lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK,
dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena
orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih
kecil dibandingkan dengan format file lainnya.
Kesimpulan:
Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat
kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan
untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web,
multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan
gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu
menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik.
Format TIFF (Tagged Image Format File)
Format file ini mampu menyimpan gambar
dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk
keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic).
Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai
oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi
(cetak).
Hal ini biasanya output kualitas terbaik dari kamera
digital. Kamera digital sering menawarkan sekitar tiga pengaturan kualitas
JPG ditambah TIFF. Sejak JPG selalu berarti setidaknya beberapa kehilangan
kualitas, TIFF berarti kualitas yang lebih baik. Namun, ukuran file sangat
besar bahkan dibandingkan dengan pengaturan JPG terbaik, dan keuntungan mungkin
tidak terlihat
Sebuah menggunakan lebih penting dari TIFF adalah
sebagai format penyimpanan bekerja sebagai Anda mengedit dan memanipulasi
gambar digital. Anda tidak ingin melewati beberapa beban, mengedit,
menyimpan siklus dengan penyimpanan JPG, sebagai degradasi terakumulasi dengan
masing-masing menyimpan yang baru. Satu atau dua JPG menghemat pada
kualitas yang tinggi mungkin tidak terlihat, tetapi kesepuluh pasti
akan. TIFF adalah lossless, sehingga tidak ada degradasi dikaitkan dengan
menyimpan file TIFF.
JANGAN gunakan TIFF untuk gambar web, Mereka menghasilkan
file-file besar dan yang lebih penting, sebagian besar web browser tidak akan
menampilkan tiffs.
Kesimpulan:
Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas
hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran
antar platform (PC, Machintosh, dan SiliconGraphic). Format file ini merupakan
salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer
grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program
yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF. Format GIF (Graphic Interchange
Format)
Format file ini
hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap
dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi
elektronik dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi yang
akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik.
Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.
Format *gif , biasanya digunakan untuk file animasi ringan untuk sebuah
website.
Kesimpulan:
Format file mampu menyimpan animasi dua
dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan
publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil
menggunakan kompresi LZW. adanya teknologi interlacing yang akan membuat sebuah
file di load secara utuh dengan kualitas yang ditampilkan secara bertahap
Format PNG
Tipe
file PNG merupakan solusi kompresi yang powerfull dengan warna yang lebih
banyak (24 bit RGB + alpha). Berbeda dengan JPG yang menggunakan teknik
kompresi yang menghilangkan data, file PNG menggunakan kompresi yang tidak
menghilangkan data (lossles compression). Kelebihan file PNG adalah adanya
warna transparan dan alpha. Warna alpha memungkinkan sebuah gambar transparan,
tetapi gambar tersebut masih dapat dilihat mata seperti samar-samar atau
bening. File PNG dapat diatur jumlah warnanya 64 bit (true color + alpha)
sampai indexed color 1 bit. Dengan jumlah warna yang sama, kompresi file PNG
lebih baik daripada GIF, tetapi memiliki ukuran file yang lebih besar daripada
JPG. Kekurangan tipe PNG adalah belum populer sehingga sebagian browser tidak
mendukungnya.
Kesimpulan:
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari
format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam
halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah
kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu
menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang
halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.
Perbedaan
Macam-macam Format Gambar
Berikut
adalah perbandingan antara gambar yang sama disimpan dalam beberapa jenis file
yang populer. (Perhatikan bahwa tidak ada alasan untuk melihat lebih dari satu
tiffs atau PNG Karena semua adalah format lossless, penampilan mereka adalah
identik.)
Jenis berkas
|
Ukuran
|
TIFF,tidak di kompresi
|
901 KB
|
Tiff, kompresi LZW lossless (ya, yang sebenarnya
lebih besar)
|
928 KB
|
JPG, kualitas tinggi
|
319 KB
|
JPG, kualitas medium
|
188 KB
|
JPG, kualitas web yang biasa saya
|
105 KB
|
JPG, berkualitas rendah / kompresi tinggi
|
50 KB
|
JPG, bukan kepalang kompresi tinggi
|
18 KB
|
PNG, kompresi lossless
|
741 KB
|
GIF, kompresi lossless, tetapi hanya 256 warna
|
286 KB
|
VCF
Format file
standar untuk menyimpan informasi kontak untuk orang atau bisnis, biasanya
meliputi nama, alamat, nomor telepon, e-mail, dan informasi kontak lainnya,
juga mendukung bidang adat, gambar, dan jenis media lainnya.
File VCF sering digunakan untuk mengimpor dan mengekspor kontak dari buku alamat. Mereka dapat disertakan pada pesan e-mail, yang menyediakan penerima dengan cara mudah untuk mengimpor informasi kontak pengirim.
File VCF sering digunakan untuk mengimpor dan mengekspor kontak dari buku alamat. Mereka dapat disertakan pada pesan e-mail, yang menyediakan penerima dengan cara mudah untuk mengimpor informasi kontak pengirim.
Kesimpulan:
Format file standar merupakan
media menyimpan informasi kontak untuk orang atau bisnis, digunakan
untuk mengimpor dan mengekspor kontak dari buku alamat yang bisa menyertakan melalui
pesan e-mail.
4 komentar:
Gan, mau nanya nich? Klo untuk video dokumenter, format audio apa yang paling bagus?
Artikelnya bagus banget.
Mau kasih saran, background warna hitam dengan tulisan warna putih terkesan menyilaukan dan membuat mata berkunang-kunang. Akan lebih baik bila background menggunakan warna putih dengan tulisan warna hitam.
Makasih.
Makasih atas kerelaan untuk membagi pengetahuan GBU
Bagus.. ✧◝(⁰▿⁰)◜✧✨
Posting Komentar